dinas pendidikan dan kebudayaan aceh barat perkuat kompetensi guru SD melalui pelatihan KODING dan kelas Kecerdasan Artificial
Tanggal : 17 Oktober 2025
Penutupan Kegiatan In-Service Training 2 Pelatihan Koding dan Kecerdasan Artifisial Jenjang SD Batch 1 Kabupaten Aceh Barat
Meulaboh, 17 Oktober 2025
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Barat bekerja sama dengan Balai Guru dan Tenaga Kependidikan (BGTK) Provinsi Aceh secara resmi menutup kegiatan In-Service Training (IN) 2 Pelatihan Koding dan Kecerdasan Artifisial Jenjang Sekolah Dasar (SD) Batch 1 Kabupaten Aceh Barat, yang dilaksanakan pada Jumat, 17 Oktober 2025 bertempat di Aula SMP Negeri 3 Meulaboh.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program prioritas Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) Republik Indonesia dalam upaya meningkatkan kompetensi pendidik di bidang teknologi digital, coding, dan kecerdasan artifisial (AI), sejalan dengan arah kebijakan transformasi pendidikan nasional.
Pelatihan dilaksanakan selama tiga bulan dengan pola pelatihan berjenjang, yang meliputi:
In-Service Training 1 (IN 1) pada bulan Agustus selama 5 hari,
On the Job Training (OJT) sebanyak 3 kali pertemuan di bulan September, dan
In-Service Training 2 (IN 2) pada bulan Oktober selama 3 hari.
Kegiatan ini diikuti oleh para guru jenjang SD dari berbagai satuan pendidikan di Kabupaten Aceh Barat. Selama pelatihan, peserta mendapatkan pembelajaran terkait dasar-dasar algoritma, logika pemrograman, penerapan kecerdasan artifisial dalam pembelajaran, serta integrasi coding ke dalam proyek Profil Pelajar Pancasila pada Kurikulum Merdeka.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Barat, Dr. Husensah, S.Pd., M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam penyelenggaraan kegiatan ini.
“Melalui pelatihan ini, kita berharap para guru dapat menjadi pelopor penerapan pembelajaran berbasis teknologi di sekolah masing-masing. Penguasaan coding dan kecerdasan artifisial menjadi keterampilan penting dalam mendukung inovasi pembelajaran di era digital,” ujar beliau.
Beliau juga menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah nyata Pemerintah Kabupaten Aceh Barat dalam mendukung kebijakan Merdeka Belajar, sekaligus memperkuat kapasitas guru agar mampu menghadirkan pembelajaran yang relevan dengan kebutuhan zaman dan perkembangan peserta didik.
Kegiatan penutupan diakhiri dengan sesi refleksi bersama, penyerahan sertifikat kepada peserta, serta komitmen bersama untuk terus mengimplementasikan hasil pelatihan dalam praktik pembelajaran di satuan pendidikan.
Dengan berakhirnya rangkaian pelatihan ini, diharapkan terbentuk komunitas guru inovatif dan adaptif yang siap mengintegrasikan teknologi dalam proses pembelajaran, demi mewujudkan pendidikan Aceh Barat yang unggul, kreatif, dan berdaya saing di era digital.